Tiba-tiba bayangan berganti. Dalam sebuah meeting perkantoran. Ibu cantik tadi hadir menjinjing sebuah laptop tas kecil bertuliskan MY BABY. Sedetik kemudian, kuterpana kembali mataku, saat layar laptop itu terbuka. Oh sungguh wallpaper yang cantik berhiaskan foto baby montok itu. Iya benar, baby itulah yang pernah kulihat sebelumnya. Kini ia tampak lebih besar, 5 bulan kira-kira. Oh senyum kembangnya. Mungilnya mulut itu tampak bahagia. Senyumnya lebar tapi tak tampak satu gigipun di gusinya. Kira-kira ia ingin mengucap aia.. aia.. aia.. mam.. mam.. Aih lucunya. Oh baby, you are my inspiration…
Gemercik air kembali manjakan alam bawah sadarku. Perlahan baby itu muncul kembali. Yah, kini ia terlihat merangkak dengan lincahnya. Jari-jari tangan dan lututnya mantap menapaki setiap inci lantai putih rumah itu. Ia sangat cepat bergerak menuju suatu tempat. Oh ternyata, sebuah kolam kecil dengan ikan-ikan merah yang tengah menari. Ada tumpukan batu kecil di dekat kolam. Oh mama dimana?, batinku khawatir. Benar kan? Baby itu kini tengah ambil batu-batu dan akan dimasukkannya ke air… Dan, jarinya telah menyentuh air. Ia tersenyum. Kini, kepalanya makin mendekati air… Aduh rasanya kuingin menahannya. Tapi tiba-tiba, Oww….
Hangat tanganku disentuh seseorang. Kucoba membuka mata dan mengamati. Oh perawat. Ternyata aku bermimpi. Kini aku tengah terbaring di ruang VIP sebuah Rumah Sakit Bersalin di kotaku. Perutku yang masih membuncit, pertanda aku harus sabar menunggu datangnya my baby. Oh Tuhan… My baby coming soon. Pagi itu Rabu, 12 Maret 2008, jam. 05.35 WIB my baby hadir dipelukan. Sebuah paket perawatan MY BABY menjadi kado spesial dari rumah sakit untuk cintaku. Dan kini, 9 bulan berlalu. Dengan perawatan dari MY BABY cintaku tumbuh sehat, pintar, dan segar setiap hari. Kini ia tengah suka merangkak mendekati air kolam ikan itu… (Naskah Lomba My BABY Majalah Nakita Des 2008)
0 komentar:
Posting Komentar